6 Hal Yang Perlu Diperhatikan Ketika Mau Ganti Template
Diupdate
oleh
Mr. G
--
Hal Yang Perlu Diperhatikan Ketika Mau Ganti Template. Sejak memiliki blog entah sudah berapa kali saya gota-ganti template, apalagi waktu baru buat blog, pasti selalu ganti bila melihat sebuah blog dengan tampilan menarik. Sampai saat ini pun saya masih sering sekali ganti template, bahkan pada bulan ini saja saya juga sudah beberapa kali mengganti template blog ini, baik yang menggunakan template premium ataupun template free.
Sebenarnya gonta-ganti template sangat kurang baik bagi blog itu sendiri, karena serp engine akan binggung untuk mengindeks halaman blog kita. Sisi buruk yang lain dari seringnya ganti template juga akan membuat binggung pengunjung setia kita, karena setiap membuka blog kita pasti tampilannya berbeda.
Sisi negatif lain dari ganti template adalah menurunnya jumlah fisitor blog, pada sisi ini seringkali diakibatkan oleh template baru yang kita pakai kualitasnya mungkin malah lebih kurang bagus dari template yang sebelumnya, baik itu dari segi Seo, Loading, maupun dari segi responsif, baik tampilan Pc/Laptop maupun tampilan Mobile phone.
Oleh karena itu bila Anda suka bergonta-ganti template alangkah baiknya Anda perhatikan beberapa hal berikut ini.
1. Back Up Template Terlebih Dahulu
Sebelum mengganti template lama ke template yang baru, sebaiknya Anda back up terlebih dahulu, hal ini untuk berjaga-jaga bila terjadi kesalahan atau template yang baru tampilannya kurang pas dengan apa yang Anda inginkan. Dengan menyimpan tampilan template yang lama, otomatis kita akan lebih mudah untuk kembali pakai template lama.
2. Copylah Kode-kode Penting.
Kode-kode penting yang harus disimpan terlebih dahulu adalah : Kode verifikasi google, Kode verifikasi Bing/Yahoo, Kode verifikasi Alexa, Kode verofikasi Google analystic maupun kode verifikasi Yandex bila Anda telah menadftarkan blog Anda ke mesin pencari yandex. Contok kodenya seperti berikut.
Dengan menyimpan kode-kode tersebut, kita tidak tinggal memasangnya kembali pada template yang baru kita ganti tanpa susah payah untuk mendapatkannya lagi. Selain kode-kode tersebut kode-kode akun sosial media yang kita punya, sebaiknya juga kita simpan, daripada kita harus membuka kembali sosial media yang kita punya satu persatu untuk mendapatkan link kodenya.
3. Gantilah Template Pada Saat Sepi Pengunjung.
Mengganti template sebaiknya dilakukan pada saat sepi pengunjung atau disaat malam hari. Apabila kita menggati template blog pada siang hari dan masih banyak yang berkujung di blog kita, itu akan membuat pengunjung binggung dan bahkan pengunjung menggira blog kita lagi error yang disebabkan template masih dalam perbaikan.
4. Uji Coba Terlebih Dahulu Template Yang Mau Kita Pakai
Sebelum template baru kita pakai sebaiknya kita uji coba template tersebut pad blog cadangan yang kita punya, lihat tampilan template terbaru tersebut apakah memang sesuai atau tidak dengan apa yang kita inginkan.
5. Cek Kecepatan Loadinya.
Kecepatan loading sebuah halaman akan sangat mempengaruhi jumlah pengunjung, blog dengan loading yang berat pasti akan ditinggalkan oleh pengunjung sebelum pengunjung tersebut berhasil membuka halaman/blog Anda. Oleh karena itu sebaiknya sebelum Anda menggunakan template baru sebaiknya cek terlebih dahulu berapa kecepatan loadingnya, jangan sampai kecepatan loading template yang mau kita pakai malah lebih berat dibandingkan template yang sebelumnya.
Anda bisa mengeceknya melalui PageSpeed Insights Silahkan masukkan alamat blog Anda dan klik Analiyze, maka akan muncul hasil kecepatan, baik itu kecepatan bila dibuka lewat mobile atupun kecepatan bila dibuka lewat Dekstop, bila menunjukkan warna hijau itu berarti kecepatannya sangat bagus, lihat gambar berikut ini.
6. Cek Template Responsive Atau Tidak.
Responsive adalah dimana sebuah halaman bisa menyesuaikan tampilannya bila dibuka melalu berbagai perangkat baik itu, Pc/Laptop, Mobile, maupun Ipad. Banyak sekali template responsive ditawarkan, baik itu yang free maupun premium, namun dalam kenyataanya setelah dipakai kadang tedak sesuai. Untuk mengeck sebuah template benar-benar- responsive atau tidak Anda bisa menggunakan alamat berikut ini http://troy.labs.daum.net/.
Enam hal itulah yang sering saya lakukan ketika mau ganti template. Terkadang kita hanya tertarik sebuah template hanya karena tampilannya saja tanpa mengecek terlebih dahulu beberapa hal seperti yang telah saya pada point ke 5 dan point ke 6. Sebenarnya template yang bagus itu tidak bisa dilihat apakah template tersebut premium atau free.
Dalam berbagai template yang pernah saya pakai, tidak jarang template free malah lebih bagus dibandingkan dengan template premium. Selama bergonta-ganti template, template yang saya pakai saat ini adalah template yang loadingnya paling cepat.Template ini adalah template free buatannya mas Adhy Suryadi pemilik blog KompiAjaib.
Demikian yang bisa saya tulis mengenai 6 Hal Yang Perlu Diperhatikan Ketika Mau Ganti Template, mohon maaf bila banyak salah kata dalam penyampaian, semoga apa yang saya tulis bisa bermanfaat bagi kita semua. Salam Blogger.
Sebenarnya gonta-ganti template sangat kurang baik bagi blog itu sendiri, karena serp engine akan binggung untuk mengindeks halaman blog kita. Sisi buruk yang lain dari seringnya ganti template juga akan membuat binggung pengunjung setia kita, karena setiap membuka blog kita pasti tampilannya berbeda.
Sisi negatif lain dari ganti template adalah menurunnya jumlah fisitor blog, pada sisi ini seringkali diakibatkan oleh template baru yang kita pakai kualitasnya mungkin malah lebih kurang bagus dari template yang sebelumnya, baik itu dari segi Seo, Loading, maupun dari segi responsif, baik tampilan Pc/Laptop maupun tampilan Mobile phone.
Oleh karena itu bila Anda suka bergonta-ganti template alangkah baiknya Anda perhatikan beberapa hal berikut ini.
1. Back Up Template Terlebih Dahulu
Sebelum mengganti template lama ke template yang baru, sebaiknya Anda back up terlebih dahulu, hal ini untuk berjaga-jaga bila terjadi kesalahan atau template yang baru tampilannya kurang pas dengan apa yang Anda inginkan. Dengan menyimpan tampilan template yang lama, otomatis kita akan lebih mudah untuk kembali pakai template lama.
2. Copylah Kode-kode Penting.
Kode-kode penting yang harus disimpan terlebih dahulu adalah : Kode verifikasi google, Kode verifikasi Bing/Yahoo, Kode verifikasi Alexa, Kode verofikasi Google analystic maupun kode verifikasi Yandex bila Anda telah menadftarkan blog Anda ke mesin pencari yandex. Contok kodenya seperti berikut.
<meta content='------Kode Anda------' name='google-site-verification'/>
<meta content='------Kode Anda------' name='msvalidate.01'/>
<meta content='------Kode Anda------' name='alexaVerifyID'/>
<meta content='------Kode Anda------' name='p:domain_verify'/>
<meta content='------Kode Anda------' name='yandex-verification'/>
Dengan menyimpan kode-kode tersebut, kita tidak tinggal memasangnya kembali pada template yang baru kita ganti tanpa susah payah untuk mendapatkannya lagi. Selain kode-kode tersebut kode-kode akun sosial media yang kita punya, sebaiknya juga kita simpan, daripada kita harus membuka kembali sosial media yang kita punya satu persatu untuk mendapatkan link kodenya.
3. Gantilah Template Pada Saat Sepi Pengunjung.
Mengganti template sebaiknya dilakukan pada saat sepi pengunjung atau disaat malam hari. Apabila kita menggati template blog pada siang hari dan masih banyak yang berkujung di blog kita, itu akan membuat pengunjung binggung dan bahkan pengunjung menggira blog kita lagi error yang disebabkan template masih dalam perbaikan.
4. Uji Coba Terlebih Dahulu Template Yang Mau Kita Pakai
Sebelum template baru kita pakai sebaiknya kita uji coba template tersebut pad blog cadangan yang kita punya, lihat tampilan template terbaru tersebut apakah memang sesuai atau tidak dengan apa yang kita inginkan.
5. Cek Kecepatan Loadinya.
Kecepatan loading sebuah halaman akan sangat mempengaruhi jumlah pengunjung, blog dengan loading yang berat pasti akan ditinggalkan oleh pengunjung sebelum pengunjung tersebut berhasil membuka halaman/blog Anda. Oleh karena itu sebaiknya sebelum Anda menggunakan template baru sebaiknya cek terlebih dahulu berapa kecepatan loadingnya, jangan sampai kecepatan loading template yang mau kita pakai malah lebih berat dibandingkan template yang sebelumnya.
Anda bisa mengeceknya melalui PageSpeed Insights Silahkan masukkan alamat blog Anda dan klik Analiyze, maka akan muncul hasil kecepatan, baik itu kecepatan bila dibuka lewat mobile atupun kecepatan bila dibuka lewat Dekstop, bila menunjukkan warna hijau itu berarti kecepatannya sangat bagus, lihat gambar berikut ini.
6. Cek Template Responsive Atau Tidak.
Responsive adalah dimana sebuah halaman bisa menyesuaikan tampilannya bila dibuka melalu berbagai perangkat baik itu, Pc/Laptop, Mobile, maupun Ipad. Banyak sekali template responsive ditawarkan, baik itu yang free maupun premium, namun dalam kenyataanya setelah dipakai kadang tedak sesuai. Untuk mengeck sebuah template benar-benar- responsive atau tidak Anda bisa menggunakan alamat berikut ini http://troy.labs.daum.net/.
Enam hal itulah yang sering saya lakukan ketika mau ganti template. Terkadang kita hanya tertarik sebuah template hanya karena tampilannya saja tanpa mengecek terlebih dahulu beberapa hal seperti yang telah saya pada point ke 5 dan point ke 6. Sebenarnya template yang bagus itu tidak bisa dilihat apakah template tersebut premium atau free.
Dalam berbagai template yang pernah saya pakai, tidak jarang template free malah lebih bagus dibandingkan dengan template premium. Selama bergonta-ganti template, template yang saya pakai saat ini adalah template yang loadingnya paling cepat.
Silahkan simak juga : 4 Blog Dengan Gudang Template Terbaik
Demikian yang bisa saya tulis mengenai 6 Hal Yang Perlu Diperhatikan Ketika Mau Ganti Template, mohon maaf bila banyak salah kata dalam penyampaian, semoga apa yang saya tulis bisa bermanfaat bagi kita semua. Salam Blogger.
Ada pertanyaan?
Diskusikan dengan penulis atau pengguna lain