Cara Budidaya Lada Perdu Didalam Pot Dan Cara Merawatnya

Cara Budidaya Lada Perdu Didalam Pot Dan Cara Merawatnya. Dengan harga lada yang semakin mahal, saat ini banyak orang yang membudidayakan lada baik secara tradisional dengan cara ditanam dilahan maupun dengan cara membudidayakannya didalam pot. Budidaya lada didalam pot pastinya menjadi pilihan jika Anda tidak memiliki lahan yang luas untuk berbudidaya lada.

Jenis tanaman lada yang sering ditanam didalam pot adalah lada perdu, dinamakan lada perdu karena memang jenis lada ini tidak merambat seperti pada umumnya lada yang ditanam didalam lahan pertanian, akan tetapi betuk tanaman ini membentuk seperti perdu yang merumpun karena memang dibuat untuk tidak merambat.

Budidaya-Lada-Perdu

Keunggulan Menanam Lada Perdu Dalam Pot

Ada beberapa keuntungan dan keunggulan dalam berbudidaya lada perdu ini, keuntungannya adalah bisa menghemat lahan terutama bagi yang tidak memiliki lahan pertanian yang luas. Budidaya lada perdu ini bisa memanfaatkan lahan disekitar pekarangan rumah dengan menggunakan polybag ataupun pot. Keunggulan lain dengan berbudidaya lada perdu didalam pot adalah tanaman bisa dirawat dengan efisien karena setiap hari bisa dipantau.

Dalam jangka 1-2 tahun satu pot lada perdu yang bagus bisa menghasilkan 200 - 300 gram. Bahkan untul usia di atas 3 tahun per pohon lada dalam pot bisa menghasilkan 500 gram. Lada perdu didalam pot cenderung memiliki karakter tanaman yang berbuah sepanjang tahun, dan pada umumny panen yang cukup bagus terjadi setiap dua sekali dalam setahun.

Cara Membuat Bibit Tanaman Lada Perdu

Adapun bibit lada perdu merupakan bibit yang dihasilkan dari setek cabang primer dan sekunder atau bisa juga dari cabang primer yang menyertakan sulur yang panjang. Adapun cara membuat bibit lada perdu adalah sebagai berikut  :

Bahan-bahan yang perlu dipersiapkan :
  • Polybag
  • Tanah.
  • Kompos/pupuk kandang
  • Pasir
Cara membuatnya :
  • Campur media tanah, Kompos/Pupuk kandang dan pasir dengan perbandingan 7:3:1.
  • Masukkan media yang telah dicampur kedalam polybag.
  • Siapkan cabang primer dan cabang sekunder (sulur) untuk ditanam di polybag.
  • Setelah sulur ditanam di polybag, tutup (cungkup) dengan plastik secara rapat agar kelembaban udara terjaga biar bibit cepat tumbuh.
  • Buka plastik cungkup setelah 15 hari.
  • Rawat bibit dengan baik dengan memberi naungan diatasnya dan siram tiap pagi dan sore hari.
  • Penyemaian bibit tanaman lada perdu dilakukan sampai dengan perakaran tanaman tumbuh baik dan kuat untuk dipindahkan. Waktunya  kurang lebih selama 3-4 bulan.  Untuk merangsang pertumbuhan akat dapat digunakan zat organik pengatur tumbuh dan penaburan Trichoderma di persemaian.

Cara Menanam Dan Merawat Lada Perdu Didalam Pot

Apabila Anda tidak mau membuat bibit lada perdu, Anda bisa langsung membeli bibit lada perdu yang sudah siap ditanam pada penjual bibit tanaman. Adapun untuk harganya pasti bervariasi menurut daerah masing-masing. Adapun cara menanamnya bisa dilakukan didalam pot atau langsung ditanam di sekitar pekarangan

Jika ingin ditanam di dalam pot atau polibag, persiapkan polybag berukuran 60 x 40. Untuk meningkatkan kesuburan tanah, di dalam pot berikan pupuk kandang sebanyak 1 kg, kapur 0,5 kg, Pupuk Trichokompos 1 kg, Trichoderma 100 gram. Penanaman dilakukan setelah dua minggu setelah pemberian pupuk dasar.

Agar lada perdu didalam pot dapat tumbuh optimal, perlu diberikan pupuk secara teratur. Adapun pupuk yang digunakan meliputi pupuk kandang sebanyak 5 kg yang diberikan setiap tahun, sedangkan pupuk Trichokompos dengan dosis pada tahun pertama 2 kg, tahun kedua 3 kg dan tahun ketiga 3 kg, frekuensi pemberian 4 kali setahun.

Merawat Tanaman Lada Perdu

Setelah masa penanaman dan juga pemberian pupuk pada tanaman lada perdu dalam pot telah dilakukan, langkah selanjutnya yang tak kalah penting adalah merawat tanaman lada perdu dalam pot. Adapun perawatan lada perdu antara lain meliputi  :

Melindungi tanaman dari serangan jamur

Karena cabang lada perdu ini umumnya sangat rimbun, hal ini sering menyebabkan tanaman sangat rentan dengan serangan penyakit, terutama penyakit jamur (P. Capsici). Penyakit ini diakibatkan karena kelembaban udara disekitar pangkat tanaman yang cukup tinggi.   Untuk mengatasi hal tersebut tanaman lada perdu perlu dibuatkan penyangga yang dibuat dari kayu atau bambu seperti para-para.

Adapun untuk masa panen dapat dilakukan 12 bulan setelah penanaman, namun ada baiknya pada saat umur-umur tersebut bunga dan buah yang terbentuk sebaiknya terlebih dahulu dibuang agar pertumbuhan tanaman lebih baik. Pembuahan yang bagus akan lebih baik bila dilakukan pada tahun kedua dan selanjutnya.

Baca juga :  Mengenal Tanaman Kemukus Dan Cara Budidayanya

Pengendalian Hama dan Penyakit Lada Perdu

Untuk mengendalikan serangan hama penyakit menggunakan biopestisida atau agensi hayati. Penyakit utama lada terdiri atas penyakit busuk pangkal batang (BPB) penyakit kuning, penyakit keriting, dan beberapa hama yang menyerang bunga dan buah lada.  Pengendalian hama penyakit utama dilakukan secara kultur teknik dan pestisida atau agensi hayati.

Agensi hayati yang digunakan seperti bakteri Pasteuria penetrans untuk pengendalian penyakit kuning, jamur Trichoderma harzianum untuk mengendalikan penyakit busuk pangkal batang, jamur Beuveria bassiana mengendalikan hama walang sangit.  Jenis pestisida nabati untuk mengendalikan hama tanaman lada antara lain ekstrak biji bengkuang, tepung cengkeh atau ekstrak akar tuba.

Demikian Cara Budidaya Lada Perdu Didalam Pot Dan Cara Merawatnya Budidaya tanaman terutama tanaman yang menghasilkan saat ini banyak dilakukan dengan cara menanamnya didalam pot baik yang hidroponik maupun aeroponik dan salah satunya adalah tanaman lada perdu ini.
Ada pertanyaan? Diskusikan dengan penulis atau pengguna lain
Tautan disalin ke papan klip!